HUBUNGAN LAMA PEMBERIAN ASI EKSLUSIF DENGAN STATUS GIZI BALITA STUNTING  UMUR 24-36 BULAN DI KELURAHAN TUGURAJA KECAMATAN CIHIDEUNG KOTA TASIKMALAYA TAHUN 2023

Authors

  • Yanti Kusmayanti Universitas Islam Al Ihya Kuningan
  • Muhamad Ikhsan Prawira Negara

Keywords:

Pemberian ASI Ekslusif, Stunting, Balita

Abstract

Hasil Bulan penimbangan balita (BPB) di Kota Tasikmalaya tahun 2022 prevalensi balita stunted (sangat  pendek dan pendek) berdasarkan indikator TB/U sebesar 12.62 % (Dinkes Kota Tasikmalaya, 2022). Berdasarkan hasil SSGI (Survey Status Gizi Indonesia) Kota Tasikmalaya tahun 2022 prevalensi stunted sebesar 22.4%. Hasil dari bulan penimbangan balita tahun 2022  balita stunted wilayah Kelurahan Tuguraja prevalensi stunted sebesar 12.71 %. Pada kelompok umur 24-36 bulan prevalensi sebesar 19.7 %.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan lama pemberian ASI ekslusif  dengan status gizi Balita stunting anak umur 24-36 bulan di Kelurahan Tuguraja Kecamatan Cihideung Kota Tasikmalaya. Observasional  menggunakan Kasus kontrol (penelitian kasus pembanding), yang hasilnya akan dianalisis secara deskriptif dan analitik .Balita yang lama pemberian ASI ekslusifnya sesuai (selama 0-6 bl) sebanyak 41 balita (55,4%) sedangkan yang lama pemberian ASI ekslusifnya dini (tidak sampai 6 bl) yaitu 33 balita ( 44,6%). Dari uji chi-square p-value (Asymp.Sig.(2-sided) = 0,815 > α = 0,05.Hasil penelitian menunjukkan  bahwa tidak terdapat hubungan lama pemberian ASI ekslusif dengan status gizi Balita Stunting umur 24-36 bulan di Kelurahan Tuguraja Kecamatan Cihideung Kota Tasikmalaya tahun 2023.

Downloads

Published

2024-08-15